LUBUKLINGGAU–Aparat Kepolisian Polres Lubuklinggau, terus melakukan penyelidikan mencari penyebab terjadinya kebakaran lantai tiga SM Swalayan di Kelurahan Dempo (sebelumnya tertulis Jawa Kiri), Kecamatan Lubuklinggau Timur II, Selasa (12/10). Direncanakan, Kamis (14/10), tim Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri Cabang Polda Sumsel akan turun ke lokasi kejadian guna melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Hal ini diungkapkan Kapolres Lubuklinggau, AKBP Takwil Ichsan melalui Kasat Reskrim, AKP Jonson Nadapdap kepada koran ini, Rabu (13/10).
“Besok pagi (hari ini, red) tim Labfor Polda Sumsel akan mengolah TKP di lokasi kebakaran,” kata Jonson.
Diakui Jonson, hingga kemarin, polisi baru memeriksa dua saksi, yakni Lori dan Sumardi selaku penjaga malam SM Swalayan. Dari keterangan saksi, dugaan sementara sumber api berasal dari konsleting kabal listrik di ruang CCTV lantai tiga SM Swalayan.
“Untuk sumber pasti api, masih kami selidiki memintai keterangan saksi-saksi,” akunya.
Sebagaimana diketahui, lantai tiga SM Swalayan di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Dempo, Kecamatan Lubuklinggau Timur II, Selasa (12/10) sekitar pukul 22.30 WIB di lalap si jago merah. Insiden ini tidak menimbulkan korban jiwa. Hanya saja gudang terletak di lantai tiga Swalayan SM, berisi mie instan, minuman sarang burung walet, telor ayam, gula dan beras ikut ludes terbakar. Akibat kejadian tersebut, kerugian materil ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. (08)
0 komentar