UTAMA

JEDDAH–Salah seorang Jemaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Musi Rawas (Mura) yang tergabung dalam rombongan enam terpaksa ditunda keberangkatannya. Alasannya jemaah itu dalam kondisi sakit. Namun, JCH tersebut baru akan diberangkatkan setelah kondisinya membaik. Kabar ini diinformasikan kontributor haji Harian Pagi Linggau Pos, Novian Fauzi didampingi JCH Mura, Zulfikar, kepada koran ini melalui handhphonenya, tadi malam. Sayangnya Ucik, sapaan Novian Fauzi, tidak menyebutkan siapa JCH yang batal berangkat dengan alasan tidak etis.
Ucik mengabarkan perjalanan jemaah yang sudah tiba di Bandara King Abdul Aziz Jeddah setelah menempuh perjalanan hampir 9 jam. “Alhamdulillah, sekarang kami sudah tiba di Jeddah pukul 17.00 waktu Saudi Arabia,” jelas Ucik.
Ia menjelaskan JCH menempuh perjalanan dari Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang menggunakan pesawat Garuda GA 7707 PLM-Jeddah, JCH tiba di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, pukul 17.00 waktu setempat dilanjutkan dengan pemeriksaan paspor JCH dilakukan petugas Bandara.
Setelah dua jam beristirahat untuk melakukan salat Maghrib serta Isya, para JCH berangkat menuju Madinah. Untuk diketahui, jarak tempuh Jeddah menuju Madinah diperkirakan memakan waktu tujuh jam perjalanan.
Ditambahkan Ucik, kondisi cuaca di Medinah dalam keadaan normal 32 derajat celcius. Kondisi ini sempat membuat JCH terkejut, akibatnya ada sebagian JCH mulai terserang batuk dan filek.
“Kami mohon doa restunya kepada masyarakat Kabupaten Mura dan Lubuklinggau supaya keadaan seluruh jemaah sehat wal afiat hingga pulang ke tanah air dengan selamat,” ucap Ucik.(07)
Salam Haji :
Dari : Syamsul Rizal, Ibnu Hajar (Biaro)
Untuk : Keluarga di SP 5 Karang Dapo
Ucapan : Kami sudah tiba di Jeddah, mohon doanya semoga sehat-sehat selalu.

Dari : Rizal Effendi (Ketua rombongan enam)
Untuk : Keluarga di Lubuklinggau
Ucapan : Ibu dan Bapak dalam keadaan sehat. (*)