UTAMA

MUSI RAWAS–Kembali hujan deras disertai angin kencang merobohkan beberapa tiang listrik menghubungkan Desa Air Satan dengan Desa Satan Indah, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas (Mura). Peristiwa itu terjadi di RT 01 Desa Air Satan, Senin (23/8) sekitar pukul 19.00 WIB.
Tak hanya itu, tiang listrik yang roboh itu berada persis di tengah jalan yang mengakibatkan pengguna jalan terganggu.
“Sedikitnya dua tiang listrik di RT 01 roboh akibat peristiwa tersebut. Sehingga warga Satan Indah tak dapat menikmati penerangan PLN,” kata Icen, salah seorang warga yang bermukim kurang lebih 10 meter dari tiang listrik yang roboh kepada wartawan koran ini, tadi malam.

Informasi yang dihimpun koran ini menyebutkan, kejadian yang menakutkan itu terjadi pukul 19.00 WIB berlangsung selama lebih kurang 60 menit. Ia mengatakan, kejadian itu bermula hujan deras disertai petir.

“Selang beberapa menit petir itu hilang dan kembali gemuruh angin yang begitu kencang muncul dari arah Selatan. Hingga kami keluar rumah membuat kami sangat takut dengan kejadian itu,” kata Icen.

Dari kejadian itu, lanjutnya, tidak ada korban jiwa dan kerugian materi. Hanya saja beberapa pagar seng yang membatasi kolam ikan dan pengairan melayang. “Yang dikhawatirkan angin kencang itu menghancurkan tanggul kolam ikan kami. Alhamdulillah tanggul itu tidak jebol. Jika tanggul itu jebol, jelas berapa banyak kerugian yang kami alami,” paparnya.

Ia mengaku sebelumnya badai ini berkekuatan yang sama pernah melanda Desa Air Satan, terutama di RT 01. Akan tetapi hujan disertai angin kencang pernah terjadi sebelumnya tidak merobohkan tiang litrik seperti saat ini. Namun banyak yang mengalami kerugian akibat pristiwa itu. “Saya berharap kepada PLN segera memperbaiki tiang listrik yang roboh ke jalan tersebut. Sebab jika tiang itu dibiarkan dan belum diperbaiki saya khawatir terjadi hal tidak diinginkan, terutama pengguna jalan,” harap Icen.(10)