UTAMA

Ketua FGN Kabupaten Mura, Yulianto Nurdin

Apa program kedepan dibuat Ketua Forum Guru Ngaji (FGN) Kabupaten Musi Rawas (Mura), H Yulianto Nurdin mensukseskan program Mura Darussalam? Berikut penuturannya.

M Nur Kholil Musi Rawas

BERPERAWAKAN tinggi besar dan selalu berpenampilan bersahaja menjadi ciri khas lelaki ini. Ketika ditemui koran ini setelah pelantikan pengurus FGN Kecamatan se-Kabupaten Mura dengan santai menyambut dengan senyuman.
Ditanya bagaimana program atau gebrakan FGN kedepan, kelahiran Solok Sumatera Barat, 19 Juli 1963 mengatakan, program kedepan FGN mempunyai program jangka panjang dan pendek. "Untuk program jangka pendek pembinaan guru ngaji sangat mendesak sehingga FGN akan melakukan koordinasi kepengurusan sampai ke desa dan kelurahan," kata suami Fembritasniwati.
Yulianto, juga pernah menjabat Ketua BKPRMI Kota Lubuklinggau menambahkan, FGN kedepan berharap benar-benar dapat menyatu dengan jiwa masyarakat Mura sampai pelosok-pelosok desa. Dan untuk di posko kecamatan dan kabupaten akan membina secara administrasi dan kepengurusan lainya.
Ia berharap di kecamatan langsung turun ke lapangan dalam priode ditentukan untuk memenuhi program tersebut, baik program jangka pendek, menengah dan jangka panjang .
Program jangka pendek ini dilihat dari segi keberhasilan, dalam membina santri khatam Alquran dalam dua tahap. Di mana tahap pertama sudah meluluskan sebanyak 3.165 santri dan untuk tahap kedua 3.734 santri. Jadi dalam 15 ribu itu 50 persen yang lulus dan 50 persen pada tahap berikutnya.
"Keberhasilan FGN karena bisa dikatakan masih muda. Ibarat anak baru bisa berjalan, alhamdulillah sudah ada gebrakan," ungkap Yulianto. Kembali Yulianto menambahkan, berkat laporan yang telah disampaikan Bupati Ridwan Mukti dan mendapat tanggapan, membuat pihaknya makin faham dalam menjalankan tugas. "Kami sudah berjanji akan membantu bupati dengan seikhlas-ikhlasnya sesuai ilmu yang dititipkan Allah oleh kami," katanya.
Ia menambahkan FGN Kabupaten Mura dilantik Bupati pada Februari 2010. "Setelah dilantik kami langsung tancap gas dan kita bisa lihat sekarang dalam pelantikan dari jadwal seharusnya jam 11.00 WIB dimajukan pukul 09.00 WIB. Hingga ini membuktikan masyarakat sangat antusias dan mendukung terhadap program ini, dan pengurus dari wilayah sudah dapat hadir semua. Sehingga bisa berkoordinasi terhadap masyarakat semua," ungkap Yulianto.
Yuliato Nurdin berharap kedepan pengurus yang telah dilantik, konsekuen melaksanakan program kerja. "Guru ngaji baik di rumah, langgar bahkan masjid kita akan rekrut. Itu menjadi sebuah pilar menuju Mura Darussalam," pungkasnya mantap.(*)