UTAMA

Puluhan BHL Terluka
MUARA LAKITAN–Mobil Truk Colt Diesel milik PT Bina Saint yang sarat dengan Buruh Harian Lepas (BHL) terbalik. Akibat kecelakaan lalulintas (Lakalantas) tunggal yang terjadi di jalan Lintas Prabes III SPE Sungai Pinang Estate, Rabu (5/6) sekitar pukul 14.00 WIB, menyebabkan 25 BHL dalam bak truk tersebut luka-luka.
Hingga pukul 20.00 WIB, 12 dari 25 korban dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Hapsari Lubuklinggau guna menjalani perawatan medis. Ke-12 BHL adalah, Suhai (24), mengalami patah tangan kanan, luka lecet di bagian wajah, lalu Margo (36) yang merupakan sopir mobil sakit dada. Sedangkan Nasmawi (35), Painem (30) Nasmera (40), Masukah (40), Tusila (42), Taufik (24), Nurmala (20), Mariana (45), Mardiana (45), Trimurti (34) hanya menderita luka lecet di bagian tangan dan kaki.
Salah seorang korban, yakni Mujino (30) saat diwawancarai koran ini di RS Hapsari menceritakan, lakalantas itu berawal ia bersama rekan-rekannya hendak pulang diangkut truk yang dikemudikan Margo, dari devisi 6 ke devisi 4 dengan kecepatan tinggi.
"Saat tiba di Jalan Lintas Probes Blok 3 dan 4 B Sungai Pinang Estate, ada motor dari arah berlawanan, mungkin mobil yang kami tumpangi ini ingin menhindar sehingga sopir lepas kendali," katanya.
Akibatnya, mobil oleng sehingga terbalik dengan posisi melintang jalan. "Kami terjatuh dari bak mobil hingga tubuh kami membentur bagian bak mobil dan benda keras lainnya. Sehingga kami mengalami luka-luka," jelas Mujiono.
Selanjutnya, warga sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP) memberikan pertolongan dengan membawa korban ke Puskesmas terdekat. Karena luka 12 korban cukup parah, petugas kesehatan PT Bina Saint melarikan ke RS Hapsari Lubuklinggau guna mendapat perawatan lebih lanjut. Sementara 6 korban lainnya masih dirawat di Puskesmas Muara Lakitan, dan tujuh BHL lainnya hanya luka ringan dan diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing.
Kapolres Musi Rawas, AKBP Imam Sachroni melalui Kasat Lantas, AKP Syukur Kersana didampingi Kanit Laka, Ipda Ben Nofiza saat dihubungi koran ini mengaku belum menerima laporan kecelakaan tersebut. "Kami belum terima laporannya, dan kami akan mengecek kejadian itu ke lapangan," katanya singkat.(10)