MUSI RAWAS-Kantor Bupati Musi Rawas yang berada di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Air Kuti Kecamatan Lubuklinggau Timur I nyaris ludes terbakar. Insiden kebakaran tersebut terjadi Minggu (22/11) sekitar pukul 10.20 WIB.
Hingga berita ini naik cetak, belum diketahui secara persis asal sumber api. Namun dugaan sementara api berasal dari konsleting arus pendek AC yang ada di ruang kerja bupati. Akibat peristiwa itu, kerugian materi ditaksir lebih kurang dari Rp 1 miliar karena selain ruang kerja Bupati yang ada dilantai dua, ruang Sekda, Asisten I, II, III, IV serta ruang Bina Praja ikut hangus terbakar.
Data dihimpun koran ini di lapangan menyebutkan, api pertama kali muncul dari ruang kerja bupati di lantai dua. Mengetahui hal itu, petugas Sat Pol PP yang berjaga bergegas melaporkannya ke unit pemadam kebakaran sekitar 50 meter dari lokasi kebakaran. Melihat api semakin membesar, petugas piket tersebut meminta bantuan unit pemadam kebakaran Kota Lubuklinggau. ”Hanya beberapa menit api terus menjalar ke seluruh ruangan atas,” ungkap salah seorang anggota Sat Pol PP yang berjaga dengan nada panik.
Sekitar 20 menit kemudian, empat unit mobil PBK Kota Lubuklinggau tiba di lokasi berupaya memadamkan api. Api baru dapat dijinakkan sekitar 30 menit hingga tidak menjalar ke lantai bawah dan bangunan yang ada di belakang kantor Bupati.
“Perkiraan saya nilai kerugian dibawah Rp 1 miliar, karena yang terbakar berupa perabotan furniture, elektronik dan peralatan lainnya. Sedangkan dokumen-dokumen sudah tidak ada lagi di meja bupati, karena saya menerapkan sistem pelayanan one day service,” ungkap Bupati Mura, H Ridwan Mukti kepada sejumlah wartawan saat meninjau lokasi kejadian.
Dikatakannya, untuk mengetahui penyebab kebakaran, dia menyerahkan sepenuhnya kepada pihak Polres Lubuklinggau guna melakukan penyelidikan baik asal sumber api maupun penyebab lainnya. Untuk itu bupati menginstruksikan sekretaris daerah (Sekda) untuk melakukan inventarisasi nilai kerugian yang dialami mulai dari ruang Bupati, ruang Sekda, ruang para Asisten serta ruang Bina Praja.
Gedung yang terbakar tersebut, kata dia, merupakan gedung lama yang mengalami perbaikan dalam setiap tahunnya. Kendati demikian, perbaikan gedung tersebut akan dilakukan dalam waktu secepatnya, sehingga nantinya dapat difungsikan kembali.
Sementara Kapolres Lubuklinggau AKBP Mukhlis melalui Kasat Reskrim AKP Jhonson Nadadap kepada Linggau Pos membenarkan adanya kejadian tersebut. Dikatakannya, pasca kejadian, beberapa anggota polisi diterjunkan untuk mengamankan TKP selama 24 jam.
Ditambahkan Jonson, menurut keterangan saksi, api berasal dari air condentioner (AC) yang ada di ruangan Bupati. Selanjutnya menjalar dengan cepat hingga menghanguskan seluruh ruangan di lantai II kantor Bupati Musi Rawas.
”Kemungkinan besok (hari ini,red) kami akan melakukan olah TKP bersama tim indentifikasi Labfor Polda Sumsel mencari penyebab kebakaran,” ucapnya. (09/11)





0 komentar