UTAMA

MUSI RAWAS–Teka-teki siapa yang akan menjabat sekretaris daerah (Sekda) Pemerintah Kabupaten Musi Rawas (Pemkab Mura), penganti Senen Singadilaga hingga saat ini belum terjawab. Bahkan Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Alex Noerdin, Senin (29/3), belum bisa menyebut nama calon Sekda Mura.

Kepada Linggau Pos orang nomor satu di jajaran pemerintahan Provinsi Sumsel itu mengungkapkan bahwa figur pejabat Sekda Mura sedang dalam proses. Mekanisme pergantian posisi jabatan tersebut tergantung usulan Bupati Mura, Ridwan Mukti.

“Bupati mengusulkan tiga nama calon Sekda, melalui BKPP (Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan) Mura dan Provinsi Sumsel. Provinsi nantinya akan melakukan perankingan, yang memenuhi kriteria katakanlah meraih peringkat pertama maka itula yang akan menjabat Sekda Mura,” jelas Alex, saat diwawancarai koran ini usai acara pelantikan pengurus DPD Partai Golkar Kota Lubuklinggau, dan peresmian Sekretariat DPD Partai Golkar Kota Lubuklinggau.

Ditambahkan Alex, proses penentuan pejabat Sekda Mura dilakukan secara objektif dan sesuai ketentuan yang berlaku. Tidak terkait dengan perhelatan pesta demokrasi yang akan dihelat 5 Juni mendatang. Siapa paling memenuhi syarat menjadi Sekda Mura, maka Pemprov Sumsel akan mengesahkannya. “Sebaliknya berkas kandidat Sekda yang belum memenuhi kriteria akan dikembalikan,” imbuh Alex.

Sebagaimana diketahui, terkait pencalonan Senen Singadilaga sebagai calon Bupati Mura masa bhakti 2010-2015, otomatis pejabat Sekda Mura hingga sekarang masih kosong. Pemkab Mura sudah mengajukan tiga kandidat Sekda antara lain, Sulaiman Kohar, Basri Soni, dan Anwar Rasyid. Namun hingga saat ini belum ada jawaban dari Pemprov Sumsel siapa diantara ketiga nama tersebut yang akan ditetapkan menjadi Sekda Mura.(12)