UTAMA

*Agenda Musda, 21 Desember
LUBUKLINGGAU-Dijadwalkan, 21 Desember mendatang, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Lubuklinggau akan menggelar musyawarah daerah (Musda) ke-3.
Kegiatan yang dipusatkan di ballroom Hotel Abadi itu, rencananya akan dihadiri langsung Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Sumsel, H Alex Noerdin dan rombongan serta fungsionaris DPP Partai Golkar.
Ketua panitia pelaksana Musda, Hasbi Asadiki kepada Linggau Pos, kemarin (10/12) menjelaskan, Musda ini merupakan amanah organisasi untuk menyusun program kerja, memilih ketua serta menyusun pengurus Partai Golkar Kota Lubuklinggau selama lima tahun kedepan.
Menurut Hasbi, yang juga Ketua DPRD Kota Lubuklinggau itu, Musda III Partai Golkar ini mengusung tema “Sukses Konsolidasi, Sukses Kaderisasi, Sukses Pembangunan Nasional dan Sukses Pemilu”.
Ditanya siapa saja kader partai yang paling berpeluang menduduki posisi ketua menggantikan Mahmud HM? Dengan sangat berhati-hati, pria kelahiran Desa Sungai Baung, Kecamatan Rawas Ulu ini mengatakan, kalau masalah itu dia kurang tahu.
“Secara detail saya belum tahu, tapi saya pikir setiap kader memiliki peluang yang sama untuk memimpin Partai Golkar Kota Lubuklinggau lima tahun kedepan asalkan memenuhi persyaratan sebagaimana diamanatkan AD/ART PG maupun tata tertib (tatib) pemilihan ketua,” tuturnya diplomatis.
Hasbi sendiri mengaku belum berpikir untuk ikut bursa pencalonan, mengingat saat ini dia harus fokus dengan tugasnya sebagai Ketua DPRD.
Sebagaimana diketahui di dalam BAB XI Juklak DPP Partai Golkar No. 1/DPP/Golkar/X/2009 tanggal 30 Oktober 2009 tentang Penyelenggaraan Musda, disebutkan bahwa masa jabatan Ketua DPD provinsi, kabupaten/kota, kecamatan dan desa/kelurahan, dibatasi tidak boleh lebih dari dua periode. Merujuk dari Juklak tersebut, sudah dipastikan bagi ketua incumbent yang telah menduduki masa jabatan dua periode berturut-turut dipastikan tidak bisa lagi mencalonkan diri.
Wakil Bendahara Umum DPP Partai Golkar yang juga Ketua Umum Gabungan Karyawan Pembangunan Indonesia (GAKPI), Ridwan Mukti pernah mengingatkan pesan Ketua Umum DPP Partai Golkar, Aburizal Bakrie, agar menghindari trik jegal menjegal sesama kader melalui tata tertib (Tatib) saat berlangsungnya Musda baik di tingkat I maupun II, karena hanya memecahkan kader dan Golkar secara umum. “Dalam hal ini, ketua umum ingin memberikan kesempatan yang sama kepada suluruh kader untuk bersaing secara sehat dan profesional dalam meraih suara (kemenangan),” tuturnya.
Ditanya siapa calon ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Musi Rawas dan Kota Lubuklinggau yang didukung GAKPI, dengan gamblang, Ridwan menjawab di Lubuklinggau, Elven Asmar dan di Kabupaten Musi Rawas, Lili Martiani Maddari.(03)